Don't Forget This!!!

               Detik-detik hampa bersama angin yang berhembus. Entah sudah berapa lama waktu yang terlalui. Sunyi dan sepilah teman selamanya. Isak dan tangis itulah aku. Lautan tangis yang sudah tercampur disana. Ilusi dari sebuah kehidupan yang sangat buruk. Lamunan akan kehidupan yang sangat indah antara nyata dan harapan belaka. Surfive dengan apa yang aku punya. Dan akhirnya, aku bisa hidup didunia yang aku inginkan. Realita kehidupan sekarang berbalik seratus delapan puluh derajat dari sebelumnya. Inilah akhir dari semua kesedihan itu. Kebangkitan seseorang dari kegelapan.

Sahabat itu seperti bawang, kulitnya berlapis dan hangat.
Jika kamu mencoba untuk mengirisnya, maka kamu akan menangis.
Sedangkan persahabatan itu bukan seperti MATEMATIKA yang dapat dihitung.
Bukan seperti EKONOMI yang selalu dicari keuntungan dan kerugiannya.
Bukan seperti PPKN yang dituntut oleh UUD.
Tetapi, persahabatan itu seperti SEJARAH yang dapat dikenang dan diingat selalu J.

Tinggalkanlah gengsi, hidup bearawal dari mimpi.
Gantungkan yang tinggi agar semua terjadi.
Rasakan semua peduli tuk ironi tragedi.
 Senang bahagia hingga kelak kau mati.